MINANGGLOBAL.ID, NEWS – Setelah Xinjiang berkutat sekian lama dengan COVID-19, hari Jumat kemarin otoritas Xinjiang mengumumkan bahwa penyebaran virus Corona di daerahnya terkendali dan di bawah kontrol yang ketat.
Lima distrik di kawasan Xinjiang, yang sebelumnya dalam level beresiko tinggi dan menengah, telah turun ke level resiko rendah dan efektif pada hari Sabtu.
Daerah otonomi Xinjiang Uygur China Barat Laut ini, diindikasikan COVID-19 telah dalam level resiko rendah pada hari Sabtu, karena fakta di lapangan menunjukkan dua minggu terakhir nol kasus COVID-19. Pasien yang sebelumnya terkonfirmasi positif sebanyak 752 orang telah dinyatakan negatif dan dipulangkan dari rumah sakit. Sebanyak 208 kasus positif orang tanpa gejala telah dibebaskan dari pengamatan medis
Namun dekimian, masih ada 74 pasien positif dan 30 pasien tanpa gejala di Xinjiang, Urumqi. Dan 1309 orang lainnya masih dalam pengawasan medis.
“Secara keseluruhan epidemi (COVID-19) telah berada di dalam kendali” ujar Wang Peiyu, wakil kepala sekolah bidang Kesehatan Masyarakat di Universitas Peking. Li Qin wakil menteri Departemen Urusan Mahasiswa Universitas Wuhan mengatakan Lebih 200 siswa Xinjiang telah kembali ke Universitas Wuhan, Provinsi Hubei China Tengah, dan diharapkan beberapa minggu mendatang 207 siswa Xinjiang kembali ke universitas, Sabtu (29/8) dilansir dari Global Times.
Wang menegaskan, walaupun COVID-19 telah menunjukkan trend menurun hingga Sabtu kemarin, pihak berwenang tetap konsisten melakukan pengawasan, pengendalian dan pencegahan. Dan mengintensifkan test COVID-19 untuk kemungkinan orang tanpa gejala. (MF)
