MINANGGLOBAL.ID, SUMBAR – Kemenag Payakumbuh, Perkembangan teknologi dan informasi direspons cepat oleh Firdaus, salah satu Penyuluh Agama Islam (PAI) Non-PNS kreatif dari Kemenag Kota Payakumbuh. Berbekal semangat dan ilmu yang dipelajari secara otodidak, Firdaus kerap menggunakan aplikasi Twibbonize untuk menyosialisasikan berbagai program Kementerian Agama (Kemenag) di media sosial.
“Saya membuat konten melalui Twibbonize karena sangat mudah digunakan dan menarik. Selain itu juga membuat orang penasaran untuk mengklik gambar yang muncul di layar ponsel,” ungkap Firdaus di Payakumbuh kepada Wartawan Minangglobal.id, Sabtu (31/7/21).
Pria yang juga sebagai Koordinator Penyuluh Agama Islam Non-PNS kecamatan Payakumbuh Selatan ini mengaku sebagai pemula. Karyanya dimulai dari ajakan untuk mendukung Kemenag Kota Payakumbuh Menuju Zona Integritas dan ajakan untuk melawan hoaks. Tak disangka, karya Firdaus mendapatkan respons positif dari Ratusan pegawai dan Penyuluh Kemenag di kota Payakumbuh.
“Kita harus punya akun dulu. Daftarnya mudah kok. Bisa melalui akun media sosial yang kita miliki,” terangnya.
“Caranya kita buat desain menggunakan aplikasi Canva. Cari desain yang menarik, edit, ganti warna, ganti ukuran, dan model huruf. Setelah selesai dan yakin desain yang kita buat menarik, selanjutnya kita simpan filenya. Setelah itu buka background eraser untuk menghapus bagian yang akan dipasang foto lalu simpan kembali,” tambahnya.
Firdaus menambahkan, desain yang sudah selesai kemudian diunggah ke aplikasi Twibbonize. Tautan yang diberikan pun dia sebarkan ke berbagai jejaring media sosial seperti Facebook, Instagram, WhatsApp Group dan Twitter.
“Baru sekitar 8 desain. Alhamdulillah responsnya bagus. Ada satu desain yang digunakan oleh 3 puluhan penyuluh dalam waktu 3 hari. Doakan semoga Istiqomah,” pungkasnya. (MF)