Jhon Darmis, S.Sos (Ketua Umum Pemuda Muslimin Indonesia Kabupaten Solok)
MINANGGLOBAL.ID, OPINI – Konflik yang kian berlarut-larut, dinamika yang dibangun tidak bagus lagi untuk dipandang di kalangan masyarakat. Sudah banyak memikirkan kepentingan demi kepentingan, yang kepentingan itu sudah banyak di luar kepentingan masyarakat dan mengakibatkan perpecahan antara sesama elit politik dan penguasa baik legislatif maupun eksekutif, keadaan yang kini sangat-sangat memprihatinkan.
Tambah lagi dengan kondisi paripurna yang ricuh, kabarnya akan membahas RPJMD dan akhirnya membuat keadaan yang tidak layak untuk dipertontonkan di kalangan masyarakat, fasilitas negara yang menjadi pelampiasan emosi, sehingga meja kupak, gelas dan asbak rokok beterbangan.
Kapan lagi mau bekerja untuk rakyat, waktu dan pikiran pejabat-pejabat tersita oleh kepentingan kelompok dan partai. Sudah saatnya bekerja dan mengayomi masyarakat tepati janji-janji ketika kampanye. Kabupaten Solok butuh perhatian dan sentuhan yang serius. Bekerjalah demi kepentingan Masyarakat kabupaten Solok.
Bupati, wakil bupati dan seluruh anggota dewan Kabupaten Solok yang duduk di Eksekutif dan legislatif dipilih untuk bekerja demi kebaikan dan perubahan, bukan untuk gagah-gagahan dan membuat konflik berkepanjangan yang tak selesai-selesai. Menghindari segala konflik dan dinamika yang sifatnya tidak bermanfaat dan membuang-buang waktu akan lebih baik bagi masyarakat. Kepentingan untuk masyarakat Kabupaten Solok lebih prioritas. Masa depan Kabupaten Solok bergantung di pundak para Legislatif dan Eksekutif yang dipilih masyarakat untuk bekerja hari ini.
