MINANGGLOBAL.ID, SUMBAR – Payakumbuh, – Untuk mendukung percepatan vaksinasi SMPN 8 Payakumbuh bekerja sama dengan Puskesmas Padang Karambia menggelar program vaksinasi pelajar. Kegiatan yang diikuti oleh ratusan siswa tersebut, melibatkan belasan tenaga kesehatan, Satgas Covid-19 sekolah dan seluruh guru Jum’at (22/19/21).
Kepala SMP N 8 Payakumbuh H. Hendri kegiatan Vaksinasi ini bentuk dukungan dan gerak cepat kami atas instruksi walikota Payakumbuh Riza Falepi.Vaksinasi ini bertujuan untuk memberikan imunitas kepada warga sekolah, khususnya siswa dalam menyambut diselenggarakannya pembelajaran tatap muka 100%.
Untuk kegiatan vaksinasi hari ini di ikuti 280 pelajar, yang masing masing mereka ada yang vaksin dosis pertama dan ada juga vaksin dosis kedua, dari 531 pelajar SMP Negeri 8 Payakumbuh sudah lebih 50% melakukan vaksinasi, sebagian pelajar ada yang sudah vaksin di tempat mereka tinggal, untuk pelajar yang belum di vaksin ada beberapa kendala diantara nya terkendala izin orang Tua, akan tetapi pihak sekolah melalui wali kelas akan terus melakukan pendekatan kepada orang tua siswa agar mengizinkan anak anak untuk di vaksin, hampir setiap hari kita menyampaikan pesan melalui WhatsApp grup maupun langsung secara Lisan kepada wali kelas agar menghimbau orang tua untuk mau dan mengizinkan anak anak mereka untuk di vaksin serta wali kelas juga bisa meyakinkan agar orang Tua siswa jangan mudah terpengaruh oleh berita Hoax,” kata hendri di dampingi Wakil kesiswaan Armen.
Sementara itu Kabid PTK dinas pendidikan kota Payakumbuh Daniel Defo yang meninjau secara langsung mengapresiasi kegiatan vaksinasi ini, dalam kunjungannya menyampaikan pembelajaran tatap muka 100,% bisa dilaksanakan apabila seluruh pelajar di Kota Payakumbuh ini sudah di vaksin 70%, melalui kepala sekolah kami menghimbau agar pelajar di setiap masing-masing sekolah terus melakukan pendekatan kepada orang tua untuk mau mengizinkan anak anaknya divaksin,kita sudah rindu sekolah 100% kembali. vaksinasi pelajar merupakan upaya pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19 khususnya dikalangan siswa. Hal ini mengingat usia pelajar sangat rentan terhadap penyebaran pandemic Covid-19. Oleh karena itu kegiatan vaksinasi pelajar ini harus didukung oleh semua pihak agar terciptanya Herd Immunity dikalangan pelajar,” kata Daniel
Arvan (12) asal kelurahan Kapalo rimbo dan muhandiaz putra (12) asal kelurahan Tanjung Pauh keduanya merupakan kelas tujuh menyampaikan kepada kontributor Minang Global mereka ingin di vaksin karena keinginan sendiri dan mereka juga menyampaikan kerinduannya untuk belajar secara normal kembali. (F)