MINANGGLOBAL.ID, KHAZANAH- Dari tahun ke tahun, dari bulan ke bulan, dari minggu ke minggu, sekarang tibalah saatnya kita bertemu dengan bulan yang mulia, pada bulan tersebut semua orang berlomba-lomba dalam mencari keuntungngan dari setiap amal yang kita lakukan, serta mencari keridhoan Allah SWT. Adapun bulan yang dimaksud disini ialah bulan ramadhan. Bulan ramadhan ini, adalah bulan yang selalu ditunggu-tunggu oleh umat muslim, karena pada bulan ini seluruh amal kebaikan akan dilipatgandakan. Namun sayang pada bulan yang mulia ini masih banyak juga yang menyia-yiakan sehingga bulan ramadha ini berlalu bagetu saja. Kebahagian dengan datangya bulan ramadhan merupakan sebuah sikap yang di tampilkan oleh setiap umat muslim, karena amalan yang dilakukan baisa menjauhkan kita dari perihnya siksaan api neraka.
Betapa mulianya bulan ramadhan, sehingga dengan rasa bahagia saja kita menyambut bulan tersebut, jasad kita sudah diharamkan masuk neraka. Masyaallah. Oleh karena itu , marilah kita perbanyak amalan pada bulan ramadhan ini dan laksanakanlah puasa itu dengan hati yang suci, bersih, yang paling penting adalah ikhlas karena Allah SWT.
Adapun pada bulan ramadhan ini, tidak hanya diturunkan al-qur’an saja melainkan pada bulan ini juga terdapat malam yang sangat mulia, malam yang sangat dasyat, yaitu malam lailatul qadar. Wajibnya bagi kita melaksanakan puasa, Adapaun perintah wajib puasa ini turun pada hari senin pada bulan syakban tahun kedua setelah hijrah nabi Muhammad SAW. Adanya perintah puasa ini merupkan sebuah jawaban atas fitnah yang di berikan kaum yahudi kepada umat muslim yang tidak melakukan ibadah puasa. Pada bulan ramdahan ini barang siapa yang melakukan suatu kewajiban maka nilanya akan sama dengan tujuh puluh kali lipat dari kewajiban yang kita lakukan pada bulan-bulan lainnya.
Sebagaimana kita ketahui, pada bulan ini, pintu syorga terbuka lebar-lebar, pintu neraka tertutup rapat-rapat, serta setan-setan dibelenggu, sehingga tidak menganggu kita dalam mengerjakan ibadah puasa. Bagi umat islam wajib melaksanakan puasa, sebagaimana firman Allah SWT dalam suroh Al- Baqarah ayat 183:
Hai orang-oarnag beriman diawajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, mudah-mudahan kamu bertakwa.
Beruntunglah bagi orang-orang yang mengerjakannnya dan merugilah bagi orang-orang yang meninggalkannya. Karana pada bulan ini semua ibadah kita dipermudah bahkan dilipatgandakan, jadi kesempatan besar bagi kita untuk mendapatkan bekal pada kehidupan akhirat kelak. Semoga kita senantiasa dilindungi dan diberi kekuatan oleh Allah SWT, sehingga kita bisa memperbanyak amal ibadah dibulan yang suci ini.