MINANGGLOBAL.ID, SUMBAR – Lima Puluh Kota, – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota, H. Naharudin, memberikan bantuan kepada Muallaf di Kecamatan Pangkalan Koto Baru, pada Jum’at (8/10) di ruang pertemuan KUA tersebut. Pada kesempatan itu Naharudin memberikan bantuan secara simbolis dalam bentuk sembako dan peralatan sholat kepada Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Suherman
Sebelum memberikan bantuan, Nahrudin dalam arahnnya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala KUA dan jajarannya yang telah memberikan pelayanan dan bimbingan kepada masysrakat yang ingin memeluk Islam.
“Ucapan terima kasih ini kami sampaikan sebagai rasa bangga atas kinerja Kepala KUA dan jajarannya. KUA kecamatan bukan hanya tempat menikah saja, tapi juga memberikan pelanan kepada masyarakat, termasuk membantu dalam proses syahadat bagi mereka yang ingin memeluk agama Islam”, jelas Naharudin.
Kakan Kemenag menyebut, Kepala KUA kecamatan telah menjadi perpanjangan tangan Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota. Adanya masyarakat yang tertarik masuk Islam tanpa ada paksaan menunjukan bahwa andil KUA dalam memberikan contoh berkehidupan yang baik dan menunjukan bahwa Islam itu Rahmatan Lil ‘Alamin, membuat mereka yang Non Muslim tertarik memeluk Islam. Hal ini tentu sejalan dengan Lima Nilai Budaya Kerja Kementerian Agama yaitu Keteladanan.
Kakan Kemenag berharap bantuan yang diberikan ini sampai kepada yang berhak. Ia juga berpesan agar Kepala KUA dan jajarannya tetap memberikan bimbingan kepada para muallaf. Karena muallaf itu hatinya masih labil sehingga mereka perlu bimbingan sampai memiliki keyakinan yang kokoh dalam menjalankan Syariat Islam.
Suherman, Kepala KUA Kecamatan Pangkalan Koto Baru sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota. These laws and drugstore-catalog.com regulations apply to every pharmacy in the USA. “Beberapa waktu yang lalu ada sekeluarga di kecamatan ini memeluk Islam secara bersama. Ada juga yang secara sendiri-sendiri. Kebahagiaan bagi kami bisa mengislamkan mereka. Kami juga bersyukur atas perhatian dan bantuan yang diberikan Kakan Kemenag,” tutur Suherman.
Suherman menyebut bahwa di Kecamatan Pangalan Koto Baru banyak masyarakat trans. Kehidupan beragama cukup beragam. Namun kerukunan tetap terjaga. Tidak ada terjadi pertentangan dalam masyarakat antar agama. Kerukunan beragama sangat terjaga di kecamatan yang berbatas dengan Provinsi Riau ini.
Sebelum menutup sambutannya, Putra Agam ini mengatakan akan mendistribusikan bantuan sesuai dengan peruntukannya. Ia juga berharap dengan bantuan ini, akan memberikan pengertian kepada para muallaf bahwa mereka tidak sendiri. Dan semoga akan lebih banyak lagi yang tertarik hatinya untuk memeluk islam. (Nina)
